Menjelajahi Sisi Gelap: Maraknya Penyalahgunaan obat-obatan terlarang di Ponorogo

apt. Nasruhan Arifianto,S.Farm.,M.Farm.KlinKetua Ikatan Apoteker Indonesia (Ft. Chanel Podcast Ponorogo)  
Ponorogo, infosmk.com -  Penyalahgunaan obat-obatan terlarang di Ponorogo dan sekitarnya menjadi masalah serius yang perlu mendapat perhatian lebih lanjut.  Arif Nasruhan, Ketua Ikatan Apoteker Indonesia, memberikan pencerahan tentang permasalahan ini.  Sebagaimana Video Wawancara dalam Chanel Podcast Ponorogo dengan Judul “Eps 9 -Mas Arif: Penyalahgunaan Obat Terlarang Di Ponorogo dan Sekitarnya”,   yang dipublish Kamis (05/010/23).

Arif mengungkapkan bahwa banyak obat-obatan, meskipun bukan narkotika, sering disalahgunakan oleh masyarakat Ponorogo. Salah satu contoh yang sering ditemui adalah penggunaan obat batuk dalam jumlah berlebihan. Obat batuk mengandung dextromethorphan (dextro), yang jika dikonsumsi dalam jumlah besar dapat menyebabkan halusinasi dan bahaya kesehatan yang serius.

Ia juga mengungkapkan bahwa banyak pemakai obat terlarang awalnya mengonsumsi alkohol. Alkohol memiliki efek singkat dan cepat hilang, tetapi harganya mahal. Maka dari itu, beberapa individu beralih ke obat-obatan terlarang yang lebih murah, seperti pil obat pilek yang mengandung dextro. Obat tersebut kemudian dicampur dengan obat lain, menciptakan campuran berbahaya.

Arif juga menyoroti masalah penyalahgunaan obat tidur, yang sering kali dimulai sebagai gangguan tidur yang sebenarnya perlu ditangani oleh profesional kesehatan mental. Namun, banyak orang yang cenderung mencari jalan pintas dengan menggunakan obat tidur, yang pada akhirnya bisa menyebabkan ketergantungan.

Penyalahgunaan obat-obatan juga dapat menyebabkan dampak sosial, emosional, dan fisik yang serius pada individu dan lingkungan sekitarnya. Ini termasuk perubahan perilaku, gangguan kesehatan mental, kerusakan organ tubuh, serta masalah dalam hubungan sosial.

Arif menekankan pentingnya pendidikan dan pemahaman yang lebih baik tentang obat-obatan dan efek sampingnya. Ia juga menyampaikan bahwa pemerintah, lembaga kesehatan, dan masyarakat perlu bekerja sama untuk mengatasi masalah penyalahgunaan obat-obatan ini. Selain itu, peran apoteker sebagai profesional kesehatan yang kompeten juga sangat penting dalam membantu masyarakat memahami risiko penyalahgunaan obat dan menjaga kesehatan mereka.

Dalam akhir wawancara, Mas Arif memberikan pesan kepada masyarakat Ponorogo dan sekitarnya untuk lebih berhati-hati terhadap penggunaan obat-obatan. Ia mengajak masyarakat untuk berkonsultasi dengan apoteker terkait kebutuhan obat dan memastikan penggunaan obat yang aman serta sesuai dengan rekomendasi medis. Hal ini penting untuk menjaga kesehatan individu dan mencegah penyalahgunaan obat yang dapat berdampak buruk pada kehidupan mereka.

Dalam upayanya memerangi penyalahgunaan obat terlarang, Pemerintah Ponorogo diharapkan mengambil langkah-langkah tegas, termasuk dalam mendidik masyarakat dan memberikan sanksi kepada pelaku penyalahgunaan obat. Dengan kolaborasi yang kuat antara pemerintah, masyarakat, dan organisasi profesi seperti Ikatan Apoteker Indonesia, diharapkan masalah ini bisa ditekan dan masyarakat Ponorogo dapat hidup dalam lingkungan yang aman dan sehat.

Untuk melihat video lengkap  bisa kunjungi Chanel Podcast Ponorogo  (tar-) 

Posting Komentar untuk "Menjelajahi Sisi Gelap: Maraknya Penyalahgunaan obat-obatan terlarang di Ponorogo"