Ponorogo, infosmk.com - SMK Negeri 2 Ponorogo turut ambil bagian dalam kegiatan
Workshop Biopori yang digelar Menabung Air Foundation di Hotel Maesa Ponorogo,
Rabu (5/6/2025). Keterlibatan ini menjadi langkah konkret sekolah dalam
menghadapi persoalan banjir yang kerap melanda lingkungan sekolah saat musim
hujan.SMK Negeri 2 Ponorogo Ikut Workshop Biopori: Upaya Atasi Banjir Sekolah
Workshop diikuti oleh 100 peserta
dari berbagai latar belakang, dan bertujuan memberikan pemahaman praktis
mengenai lubang biopori sebagai solusi penanganan banjir dan krisis air.
Keikutsertaan SMK Negeri 2 Ponorogo diapresiasi sebagai bentuk komitmen dunia
pendidikan dalam mendukung aksi nyata pelestarian lingkungan.
“Sekolah kami sering mengalami
banjir, sehingga materi yang disampaikan sangat relevan. Kami akan
mengimplementasikan biopori di lingkungan sekolah,” ujar Sri Mukyani salah satu
perwakilan guru SMKN 2 Ponorogo di sela-sela acara.
Acara menghadirkan narasumber utama
Ir. Bambang Irianto, penerima Kalpataru 2018, yang memaparkan pentingnya
gerakan konservasi air berbasis masyarakat. Menurutnya, edukasi sejak dini
sangat penting agar generasi muda ikut ambil bagian dalam menjaga lingkungan.
Hadir pula Bobby Wibowo, CEO Maesa
Group sekaligus penggagas gerakan Menabung Air, yang menyatakan bahwa program
ini bukan hanya untuk daerah rawan kekeringan, tetapi juga wilayah yang kerap
dilanda banjir seperti Ponorogo.
Puncak acara ditandai dengan
penandatanganan MoU antara Ketua Menabung Air Foundation Yulia Ayu Srikanthi
dan Ir. Bambang Irianto. Kepala Desa Ngunut juga menandatangani MoU untuk
pembangunan desa percontohan biopori.
Dalam keterangannya, Yulia menyebut
bahwa gerakan Menabung Air telah melibatkan 40 sekolah di 11 kabupaten/kota,
dan telah menanam lebih dari 1.755 lubang biopori.
“Gerakan ini dimulai dari desa dan
sekolah. Kami percaya anak-anak muda dari sekolah seperti SMK Negeri 2 Ponorogo
bisa jadi agen perubahan lingkungan,” ujarnya.
Dengan partisipasi aktif sekolah-sekolah, termasuk SMKN 2 Ponorogo, gerakan konservasi air melalui biopori diharapkan meluas dan membawa dampak nyata dalam penanggulangan banjir serta membangun kesadaran ekologis sejak usia dini. (Tar-)
Posting Komentar untuk "SMK Negeri 2 Ponorogo Ikut Workshop Biopori: Upaya Atasi Banjir Sekolah"